Orang yang sedang berpuasa biasanya mengalami rasa mual saat berpuasa. Rasa mual ini timbul akibat perubahan pola makan dan pada bulan puasa. Mual bisa terjadi saat kondisi perut yang kosong, sehabis berbuka, atau setelah sahur. Jika dibiarkan dalam waktu lama, tentunya kondisi ini bisa mengganggu kenyamanan anda selama beribadah puasa.
Namun, anda jangan khawatir lagi. Karena dalam kesempatan kali ini akan memberikan tips cara mengatasi mual saat puasa.Yuk kita simak ulasannya berikut ini!
- Konsumsi Air Hangat
Pertolongan pertama saat mual adalah dengan mengonsumsi air hangat. Karena air haangat dipercaya dapat membuat perut menjadi lebih nyaman dan tenang. Untuk mendapatkan khasiat yang lebih baik bagi tubuh, anda bisa tambahkan jahe atau lemon. Anda bisa mengonsumsi air hangat ini saat berbuka puasa atau santap sahur.
- Jangan Langsung Tidur Setelah Makan
Untuk mencegah mual di bulan puasa, sebaiknya anda hindari jangan langsung tidur setelah makan, baik makan sahur maupun berbuka puasa. Terutama saat makan sahur, karena waktu makan sahur sangat membuat anda mengantuk.
Meskipun ngantu berat, jangan langsung tidur setelah makan sahur. Pasalnya, hal ini bisa menyebabkan mual. Selain itu, tidur setelah makan sahur juga bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan lainnya.
Setidaknya anda harus menunggu sekitar 2 jam setelah makan sahur baru bisa tidur kembali. Dengan tidak segera tidur setelah sahur, anda bisa membantu makanan dicerna sepenuhnya, sehingga masalah pencernaan seperti mual pun tidak akan mengganggu ibadah puasa anda.
- Kunyah Makanan Dengan Perlahan
Hal lainnya yang bisa anda lakukan untuk mengatasi mual saat puasa adalah dengan mengunyah makanan secara perlahan. Karena takut masuk waktu subuh atau karena ingin cepat tidur kembali, banyak orang yang makan sahur dengan terburu-terburu. Tentunya hal ini tidak baik dan harus dihindari karena bisa menganggu kesehatan.
Cobalah mengunyah makanan dengan perlahan, karena hal ini dapat membantu tubuh dalam melakukan pencernaan. Artinya, mengunyah makanan dengan perlahan bisa melancarkan sistem pencernaan anda. Dengan demikian, anda bisa tidur dengan lebih nyaman. Namun perlu anda ingat, jangan langsung tidur setelah menyantap makan sahur karena bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan pula.
- Hindari Minuman Berkafein
Minuman berkafein seperti teh kopi sebaiknya anda hindari selama menjalankan ibadah puasa. Pasalnya, secara tidak langsung mengonsumsi minuman berkafein bisa menyebabkan mual, pusing, nyeri otot, kelelahan, sulit tidur, dan mudah emosi.
Tentunya itu semua akan sangat mengganggu kenyamanan anda saat menjalani puasa. Oleh karena itu, jika anda sudah terbiasa mengonsumsi minuman berkafein, sebaiknya kurangi saat berpuasa jika anda tidak ingin menderita mual dan ingin muntah di siang hari.
- Rilekskan Otot
Cara lainnya untuk mengatasi mual saat berpuasa adalah bikin otot anda rileks atau disebut dengan relaksasi otot progresif (PMR). Untuk melakukan cara ini, anda membutuhkan orang lain yang membantu untuk menegangkan dan mengendurkan otot dalam urutan yang berkesinambungan sebagai cara untuk mencapai relaksasi fisik dan mental.
- Hirup Minyak Kayu Putih
Jika anda mengalami mual saat berpuasa, anda bisa coba menghirup aroma segar seperti aroma minyak kayu putih supaya rasa mual dan ingin muntahnya bisa reda. Cara seperti ini tentunya tidak membatalkan puasa anda.
Mungkin itu saja artikel kali ini tentang cara mengatasi rasa mual saat berpuasa. Semoga artikel ini ada guna dan manfaatnya.